Rechercher dans ce blog

Saturday, August 7, 2021

Kapolda Sumsel Minta Maaf soal Kisruh Bantuan Rp 2 Triliun, Gubernur Herman Deru: Sebagai Sahabat Tentu Saya Maafkan - Kompas.com - kompas.com

PALEMBANG, KOMPAS.com - Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengaku sama sekali tidak mengetahui jika Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sumsel Lesty Nuraini adalah perantara pertama untuk menghubungi Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri sebelum simbolis penyerahan bantuan Rp 2 triliun dari Heriyanti yang merupakan anak almarhum Akidi Tio.

"Aku terimakasih dia tidak ngomong (bilang) dengan aku (soal bantuan), saya tidak tahu sama sekali. Lebih baik tanya sama Lesty, jangan tanya sama saya. Saya tidak bisa membaca pikiran Lesty," kata Herman di kantornya, Sabtu (7/8/2021).

Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri pun telah meminta maaf atas kisruh bantuan Rp 2 triliun yang kini belum dipastikan tersebut sempat membuat gaduh.

Baca juga: Dokter Kandungan Mengaku Ditipu Anak Akidi Tio Rp 2,3 Miliar: Boro-boro Sumbang Rp 2 Triliun, Bayar Utang Saja Tidak

Niat baik Kapolda, jadi "makelar" kebaikan

Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email

Permintaan maaf itu ditujukan ke seluruh masyarakat Indonesia, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) termasuk Gubernur Sumsel Herman Deru.

"Aku sejak awal (kejadian). sebagai sahabat aku tentu memaafkan Kapolda," ujar Herman. 

"Memang niatnya (Kapolda) baik sebenarnya, hendak menyalurkan."

"Istilah beliau jadi makelar kebaikan. Memang mulia sekali, tapi memang sepertinya ada indikasi dari si H (Heriyanti) itu mau cari sensasi saja," lanjut Herman.

Baca juga: Duduk Perkara Kapolda Sumsel Dipercaya untuk Bantuan Rp 2 Triliun Akidi Tio, Berawal dari Kabar Kadinkes

Herman Deru dukung penuh bantuan warga untuk penanganan Covid-19

Selain itu, dukungan terhadap Kapolda Sumsel terkait kejadian Akidi pun mulai mengalir.

Bahkan, persatuan Paguyuban masyarakat Tionghoa di Palembang memberikan bantuan senilai Rp 2 miliar untuk penanganan Covid-19, pada Jumat (6/8/2021) kemarin.

Herman pun mengaku mendukung penuh terkait bantuan yang diperuntukan masyarakat dalam penanganan Covid-19.

"Jangan kan Kapolda, kalian saja kalau menebar kebaikan saya dukung bahkan aku gendong," ungkapnya.

Baca juga: Sumbangan Rp 2 Triliun Akidi Tio Ternyata Penipuan, Gubernur Sumsel: Sudah Bikin Gaduh, Harus Ditindak Tegas

Kapolda Sumsel minta maaf

Sebelumnya, Kapolda Sumatera Selatan Irjen Eko Indra Heri akhirnya angkat suara soal polemik bantuan Rp 2 triliun yang sampai saat ini belum bisa dibuktikan oleh keluarga almarhum Akidi Tio melalui anak bungsunya, Heriyanti. 

Eko pun menyampaikan permohonan maafnya secara pribadi ataupun sebagai Kapolda Sumatera Selatan bahwa kejadian tersebut telah membuat kegaduhan dikarenakan hingga sekarang uang Rp 2 triliun itu belum bisa dibuktikan. 

"Kepada seluruh masyarakat Indonesia, Kapolri, para anggota Polri se-Indonesia, juga masyarakat Sumsel, terutama tokoh masyarakat Sumsel kepada Forkopimda, Gubernur, Pangdam, Danrem, dan yang lain juga dilibatkan langsung dalam acara kemarin. Sebagai pribadi dan Kapolda Sumsel, saya mohon maaf atas kegaduhan ini," kata Eko saat menggelar konferensi pers di ruang kerjanya, Kamis (5/8/2021).

Adblock test (Why?)


Kapolda Sumsel Minta Maaf soal Kisruh Bantuan Rp 2 Triliun, Gubernur Herman Deru: Sebagai Sahabat Tentu Saya Maafkan - Kompas.com - kompas.com
Read More

No comments:

Post a Comment

Daftar Fasilitas Negara yang Tak Boleh Digunakan Jokowi Jika Kampanye - Nasional Tempo

TEMPO.CO , Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan presiden boleh memihak dan melaksanakan kampanye dalam pemiliha...