Rechercher dans ce blog

Monday, February 14, 2022

Polisi Sebut soal Motif Cinta Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Koki Muda di TPU Chober Ulujami - Kompas.com - Megapolitan Kompas.com

JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak kepolisian mengungkapkan motivasi LM (38), dalam menyewa pembunuh bayaran untuk menghabisi nyawa seorang koki muda berinisial FV (22).

Menurut polisi, cinta sesama jenis diduga melatar belakangi pembunuhan tersebut.

Sebelumnya diberitakan bahwa jasad FV ditemukan tergeletak di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Chober di kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Kamis (10/2/2021).

Seorang perempuan berinisial LM kemudian ditangkap beberapa hari setelah penemuan jasad FV. LM yang ditangkap di wilayah Kembangan, Jakarta Barat, diduga merupakan otak dari pembunuhan tersebut.

Baca juga: Otak Pelaku Pembunuhan Koki di TPU Chober Ulujami Ditangkap, Sewa 2 Eksekutor dan Dibayar Rp 1 Juta

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan berujar, LM membunuh FV lantaran dirinya cemburu dengan korban yang merupakan kekasih dari HN. LM disebut menaruh perasaan kepada HN.

"Yang bersangkutan (LM) seorang lesbi, kemudian cemburu kepada korban FV karena korban FV menjalin hubungan asmara atau berpacaran dengan saksi HN," ujar Zulpan, Senin (14/2/2022).

Kata Zulpan, HN memiliki hubungan spesial atau berpacaran dengan pelaku selama sembilan tahun.

Setelah HN berpacaran dengan FV, LM pun memutuskan untuk menghabisi nyawa pria tersebut.

Baca juga: Pembunuhan Koki di TPU Chober Pesanggrahan Diduga karena Masalah Sewa Motor

"Pelaku LM memiliki hubungan spesial dengan saksi HN yang sudah berlangsung cukup lama, pengakuannya sembilan tahun," ucap Zulpan.

"Adanya hubungan antara HN dengan korban menimbulkan kecemburuan," sambung dia.

Sewa pembunuh bayaran

Sebelum meringkus LM, polisi terlebih dahulu menangkap dua tersangka lain berinisial MYL dan DA yang dibayar oleh LM untuk menghabisi nyawa FV.

MYL ditangkap di wilayah Tangerang, Banten.

"Dari interogasi, MYL tidak mengenal korban. Pelaku mendapat bayaran dari orang yang menyuruh untuk melakukan tindakannya tersebut," ujar Budhi, Jumat (11/2/2022).

Kemudian, polisi mengamankan kembali pelaku lain berinisial DA. Dia ditangkap di Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat, pada Jumat malam.

Baca juga: Cerita Teman Wanita Koki yang Dibunuh di Pesanggrahan, Dipertemukan dengan 2 Pelaku Saat Diperiksa Polisi

Saat itu, polisi menambak kaki DA lantaran dia berusaha melarikan diri.

MYL dan DA dijanjikan menerima upah sebesar Rp 2 juta dari otak pembunuhan. Masing-masing akan menerima Rp 1 juta.

Namun, dari hasil pemeriksaan, polisi menyebut bahwa MYL dan DA masing-masing baru menerima uang muka sebesar Rp 500.000.

Hasil keterangan sementara, pelaku MYL membunuh korban dengan cara menusuk menggunakan gunting, sedangkan DA membantunya.

Gunting yang digunakan MYL untuk menghabisi nyawa korban disediakan oleh LM.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Adblock test (Why?)


Polisi Sebut soal Motif Cinta Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Koki Muda di TPU Chober Ulujami - Kompas.com - Megapolitan Kompas.com
Read More

No comments:

Post a Comment

Daftar Fasilitas Negara yang Tak Boleh Digunakan Jokowi Jika Kampanye - Nasional Tempo

TEMPO.CO , Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan presiden boleh memihak dan melaksanakan kampanye dalam pemiliha...