Rechercher dans ce blog

Saturday, July 16, 2022

Soal Kasus Penembakan Brigadir J, Ini Pernyataan Wakapolri tentang Data untuk Komnas HAM - JPNN.com

Sabtu, 16 Juli 2022 – 19:39 WIB

Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono saat konferensi pers kerja sama dengan Komnas HAM untuk mengungkap kasus baku tembak yang menewaskan ajudan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, Brigadir J. Jumat (15/7). Foto: Ryana Aryadita Umasugi/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono mengatakan akan terbuka kepada Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) terkait data kasus baku tembak yang menewaskan ajudan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, Brigadir J.

Hal ini diungkapkan Gatot seusai pertemuan antara Komnas HAM dengan pihak Mabes Polri di kantor Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (16/7) kemarin.

Menurut dia, kedua pihak telah berkoordinasi mengenai peristiwa yang terjadi beberapa hari yang lalu itu.

Baca Juga:

“Ketika nantinya diperlukan data tertentu, dan bertemu dengan tim kami contohnya di laboratorium atau kedokteran forensik, kami bisa menghadapkan daripada anggota kami dari kedokteran forensik,” ucap Gatot.

Eks Kapolda Metro Jaya ini menyebutkan Mabes Polri dan Komnas HAM tak hanya satu atau dua kali bekerja sama untuk mengungkap kasus.

Dalam sejumlah kejadian sebelumnya, keduanya juga kerap berkoordinasi. Sebut saja peristiwa kerusuhan di sekitar kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan penembakan di Km50.

Baca Juga:

“Selama ini berkoordinasi dengan Komnas HAM juga sering kami lakukan, sehingga pengalaman-pengalaman terdahulu yang pernah (kerja sama) bisa kami implementasikan,” jelasnya.

Walau bekerja sama, kedua lembaga negara ini memutuskan untuk membentuk tim khusus masing-masing. Keduanya pun bakal bekerja sesuai standar operasi prosedur (SOP) dan undang-undang yang berlaku.

Adblock test (Why?)


Soal Kasus Penembakan Brigadir J, Ini Pernyataan Wakapolri tentang Data untuk Komnas HAM - JPNN.com
Read More

No comments:

Post a Comment

Daftar Fasilitas Negara yang Tak Boleh Digunakan Jokowi Jika Kampanye - Nasional Tempo

TEMPO.CO , Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan presiden boleh memihak dan melaksanakan kampanye dalam pemiliha...