TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan alias Zulhas beserta rombongannya tiba di Kantor DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sekitar pukul 14.40 WIB. Ia disambut oleh Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua DPP PDIP Komarudin Watubun, serta Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Bambang Wuryanto.
“Selamat datang,” kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 2 Juni 2023.
Zulhas kemudian dipersilakan menuju ruangan untuk bersua dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Selain Mega, ada pula Ketua DPP PDIP Puan Maharani serta kandidat calon presiden dari PDIP, Ganjar Pranowo. Mereka nampak duduk berempat di sebuah meja bundar.
Sementara Zulhas tampak ditemani sejumlah pengurus teras PAN. Di antaranya Sekretaris Jenderal Eddy Soeparno, Wakil Ketua Umum Viva Yoga Mauladi, Wakil Ketua Umum Yandri Susanto, Bendahara Umum Totok Daryanto, Ketua DPW PAN DKI Jakarta Eko Patrio, serta Ketua Fraksi PAN DPR RI Saleh Partaonan Daulay.
Sementara itu, sejumlah pengurus teras PDIP yang nampak adalah Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto, Wakil Sekretaris Jenderal Arif Wibowo, Ketua DPP PDIP Yasonna Laoly, Djarot Saiful Hidayat, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Bambang Wuryanto, Ketua Fraksi DPR PDIP Utut Adyanto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Ketua Tim Koordinasi Relawan Ahmad Basarah, serta Sekretaris Kerja Sama Relawan Pemenangan Ganjar Pranowo, Deddy Sitorus.
Zulhas akui akan bicarakan soal koalisi Pilpres 2024
Zulhas sebelumnya menyebut kunjungannya ini untuk membicarakan penjajakan koalisi untuk menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Dia menyatakan pertemuan ini merupakan kunjungan resmi PAN pertama kali untuk bertemu Megawati.
“Secara resmi, ini pertama kali kami silaturahmi bertemu Bu Megawati untuk melakukan pembicaraan penjajakan kerja sama koalisi Pilpres 2024," kata Zulhas dalam keterangannya, Jumat, 2 Juni 2023.
Zulhas mengaku sedianya sudah sering bertemu dengan para petinggi PDIP sejak didapuk sebagai Menteri Perdagangan oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Oleh sebab itu, kata dia, kunjungan PAN kali ini merupakan silaturahmi lanjutan dengan para petinggi PDIP.
"Kan saya diberi amanah Presiden Jokowi menjadi Mendag sejak 15 Juni tahun lalu. Tentu sesama partai koalisi kami sering bertemu. Hubungan kami erat dan panjang sejak awal reformasi," kata Zulhas.
Sinyal Zulhas dukung Ganjar Pranowo
Zulkifli Hasan telah sejak lama memberikan sinyal akan mendukung Gubernur Jawa Tengah yang juga merupakan kader PDIP, Ganjar Pranowo, menjadi Capres. Dia bahkan sudah memberikan sinyal itu sebelum PDIP mendeklarasikan Ganjar sebagai Capres mereka pada akhir April lalu.
Bahkan, Zulhas tampak sudah menyiapkan seorang calon wakil presiden (Cawapres) untuk Ganjar. Dia adalah Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir yang sama-sama berasal dari Lampung.
Sinyal itu disampaikan Zulkifli Hasan saat Rapat Koordinasi Nasional PAN di Semarang, Jawa Tengah pada Februari lalu. Dihadapan Presiden Jokowi, Zulhas menyatakan duet Ganjar Pranowo dan Erick Thohir akan membuat Indonesia semakin jaya.
"Jalan jalan ke Simpang Lima. Jangan lupa membeli lunpia. Kalau Pak Ganjar dan Pak Erick sudah bersama. Insya Allah Indonesia tambah Jaya," kata Zulhas saat berpidato.
Zulkifli Hasan dan Rombongan PAN Tiba di Kantor PDIP, Langsung Bertemu Megawati, Puan, dan Ganjar - Nasional Tempo
Read More
No comments:
Post a Comment