Jakarta, CNBC Indonesia - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan informasi terkini mengenai kondisi dua harimau Sumatera di Taman Margasatwa Ragunan (TMR) yang terpapar Covid-19 sejak 15 Juli 2021 lalu.
Melalui unggahan resmi di akun Instagramnya, Anies mengungkapkan bahwa kondisi dua harimau yang bernama Hari dan Tino itu mulai berangsur pulih. Keduanya bahkan saat ini mulai menunjukkan perilaku yang aktif.
Kondisi kedua harimau itu dilihatnya secara langsung di Taman Margasatwa Ragunan, kemarin, Sabtu (31/07/2021), di sela tinjauan keliling ke enam lokasi vaksinasi di Jakarta.
"Alhamdulillah, Hari dan Tino kini berangsur pulih dan sudah tampak aktif," ungkapnya dalam akun Instagram @aniesbaswedan, Minggu (01/08/2021).
Meski begitu, gubernur kelahiran Kuningan ini juga menyatakan bahwa masih ada proses-proses pemulihan yang harus dilalui oleh kedua harimau Sumatera tersebut. Hal ini didukung oleh kondisi PPKM level 4 di Jakarta di mana TMR belum bisa dibuka untuk publik, sehingga keduanya bisa fokus dalam pemulihan.
"Jadi Hari dan Tino tidak harus buru-buru kembali Work From Office (WFO) dan punya waktu untuk menyehatkan diri sepenuhnya," tuturnya.
Anies juga menjelaskan mengenai bagaimana kedua harimau itu dilaporkan terpapar. Ia menjelaskan bahwa pada beberapa pekan lalu, Hari dan Tino diketahui tampak sakit dengan gejala mirip Covid.
"Sekitar tiga minggu lalu, perawat satwa di Ragunan memperhatikan bahwa Hari dan Tino tampak sakit dan bergejala seperti Covid, yaitu flu, lemas dan sesak napas," pungkasnya.
Kemudian, Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menceritakan bahwa pihak TMR langsung bergerak cepat untuk melakukan uji swab kepada kedua harimau tersebut.
"TMR langsung bertindak cepat, memanggil petugas swab paling berani sedunia untuk mengambil sampel swab Hari dan Tino dan mengirimkannya ke Laboratorium Bioteknologi milik Pusat Studi Satwa Primata, Institut Pertanian Bogor," cerita Anies.
"Ternyata hasil tes PCR menunjukkan Hari dan Tino positif Covid-19."
Kejadian harimau dan singa terpapar Covid-19 sudah beberapa kali ditemukan di seluruh dunia. Kejadian kasus infeksi Covid terhadap dua hewan ini pertama kali terdeteksi tahun lalu di kebun binatang Bronx, New York, Amerika Serikat (AS). Dalam infeksi itu, tercatat ada beberapa ekor singa dan harimau Afrika yang terpapar.
[Gambas:Video CNBC]
(wia)
Ini Cerita Anies Soal Harimau Ragunan Terpapar Covid-19 - CNBC Indonesia
Read More
No comments:
Post a Comment