Rechercher dans ce blog

Monday, November 22, 2021

Imbas Ibunya Dimaki Wanita yang Ngaku Keluarga TNI, Arteria Dahlan Lapor Polisi, PDIP Tolak Komentar - Tribunnews

TRIBUNNEWS.COM - Video seorang wanita yang mengaku dari keluarga TNI dan memarahi ibunda dari Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Arteria Dahlan, viral di media sosial.

Video tersebut menjadi viral setelah diunggah oleh Wakil Ketua Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Ahmad Sahroni di akun Instagram pribadi-nya, @ahmadsahroni88 pada Minggu (21/11/2021) kemarin.

Dalam video tersebut, terlihat seorang wanita yang bersitegang dengan ibunda Arteria Dahlan di sebuah bandara.

Belum diketahui secara pasti motif dari wanita tersebut memarahi ibunda Arteria Dahlan.

Namun, dari cuplikan percakapan keduanya, permasalahan tersebut diduga sudah ada sejak di dalam pesawat.

Hal itu lantaran ada percakapan di antara keduanya yang menyinggung terkait barang-barang yang dibawa.

Sebuah unggahan video seorang wanita memaki-maki ibu dari anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDIP, Arteria Dahlan di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta pada Minggu (21/11/2021).
Sebuah unggahan video seorang wanita memaki-maki ibu dari anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDIP, Arteria Dahlan di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta pada Minggu (21/11/2021). (ISTIMEWA)

"Gimana nggak ngehalangin gue, ada dia dengan barang-barang segitu banyaknya. Hai diam saja ibu. Apa saya harus cium tangan sama ibu? Siapa ibu? Aneh," ujar wanita tersebut kepada ibunda Arteria.

Tak terima dimaki-maki, ibunda Arteria lantas menyebut wanita tersebut tidak memiliki sopan santun.

"Saya nggak nyuruh kamu cium tangan. Tidak punya sopan santun sama sekali," balas ibunda Arteria.

Namun, sang wanita tak terima disebut tidak memiliki sopan santun dan kembali memaki ibunda Arteria.

Adblock test (Why?)


Imbas Ibunya Dimaki Wanita yang Ngaku Keluarga TNI, Arteria Dahlan Lapor Polisi, PDIP Tolak Komentar - Tribunnews
Read More

No comments:

Post a Comment

Daftar Fasilitas Negara yang Tak Boleh Digunakan Jokowi Jika Kampanye - Nasional Tempo

TEMPO.CO , Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan presiden boleh memihak dan melaksanakan kampanye dalam pemiliha...